Tuesday, April 9, 2013

Asuransi Unit Link

Asuransi Unit Link
Secara tradisional, produk asuransi adalah produk proteksi.
Nasabah membeli premi, dan asuransi akan memproteksi kerugian nasabah sesuai dengan isi polis.
Karena bentuknya adalah proteksi, bila tidak ada klaim maka uang premi akan hangus, alias tidak kembali.
Premi asuransi yang hangus seperti ini tidak disukai oleh masyarakat Indonesia pada umumnya. Orang Indonesia lebih suka kalau tidak ada klaim maka uang premi bisa kembali di akhir kontrak.
Oleh karena itu pihak asuransi membuat produk perpaduan antara produk proteksi dan investasi, yang dinamakan unit link.
Perbedaan asuransi unit link ini, selain anda mendapat proteksi asuransi, uang premi anda tidak hangus.
Premi yang anda bayarkan, sebagian digunakan untuk produk proteksi, dan sebagian lagi digunakan untuk investasi.
Pada akhir kontrak, uang premi bisa kembali utuh bahkan dapat lebih berkembang daripada tabungan bank, karena adanya keuntungan dari produk investasi ini.

ARMS (Auto Risk Management System)

Keunggulan produk asuransi dari Generali Indonesia adalah dilengkapi dengan sistem canggih ARMS yang hanya ada di Generali dan telah dipaten selama 20 tahun kedepan.
Apa manfaat dari fitur ARMS ini? Yuk kita simak penjelasan berikut ini...

Pentingnya Pengelolaan Risiko
Dalam berinvestasi di pasar modal, investor dihadapkan pada kondisi ketidakpastian. Pergerakan naik turunnya harga pasar yang tinggi dan tidak diharapkan dapat terjadi sewaktu-waktu. Gejolak perekonomian di dalam maupun di luar negeri dapat menimbulkan pengaruh yang besar pada pergerakan harga di pasar modal. Selain itu, sentimen para investor juga mempengaruhi pergerakan harga di pasar modal.

Group Business Clients

Asuransi Kumpulan
Salah satu faktor yang membuat karyawan mau bekerja di perusahaan adalah adanya jaminan kesehatan bagi dirinya dan keluarganya.
Dalam mencari kerja, karyawan biasanya bertanya apakah dapat asuransi atau tidak.
Memberikan asuransi kesehatan pada karyawan dan keluarganya adalah salah satu cara membuat karyawan loyal terhadap perusahaan.
Asuransi kesehatan kumpulan adalah salah satu solusi bagi perusahaan untuk memberi jaminan kesehatan bagi karyawannya.
Biasanya asuransi kumpulan preminya kecil, jadi tidak terlalu membebani kas perusahaan.
Selain preminya rendah, syarat jumlah peserta asuransi kadang bisa fleksibel, bahkan perusahaan asuransi hanya mensyaratkan 10 orang anggota.

Friday, April 5, 2013

Analogi.. Bagaikan..

Asuransi itu seperti tabung pemadam kebakaran, anda beli tapi berharap tidak akan pernah pakai.
Asuransi itu seperti fondasi rumah, tak terlihat tapi anda tak bisa membangun rumah tanpanya.
Asuransi itu seperti menunggu bus di malam hari, sekali terlewat belum tentu kesempatan datang lagi.
Premi asuransi mungkin tidak lebih besar dari gaji pembantu dan supir anda, tapi bisa bernilai seluruh hasil kerja keras anda.
Asuransi ibarat pertahanan dalam sepakbola. Dengan pertahanan yg kuat mungkin anda tidak menang, tapi anda tidak mungkin kalah. ( Maksudnya minimal seri =D )
Sesungguhnya asuransi bukan masalah suka atau tidak suka, mau atau tidak mau, perlu atau tidak perlu, mampu atau tidak mampu.
Asuransi cuma masalah kebijaksanaan.
Jadilah orang yang bijaksana, bukan hanya untuk anda, tapi juga untuk keluarga anda.
Its good to be clever, its great to be smart, but the best is to be wise.

Thursday, April 4, 2013

Testimoni dari seorang sahabat

Testimoni :
Nasabahku meninggal dunia... Tepatnya mantan nasabah..., Karena dia telah menutup polisnya belum begitu lama.
Alasan dia menutup polis adalah : dia merasa bahwa dia masih muda, sehat, rajin medical check up... Temannya pun menyarankan agar dia tidak perlu punya asuransi. Karena menurut temannya, beli asuransi itu rugi...
Saya pernah mencoba untuk menjelaskan manfaat polisnya : "nilai uang pertanggungan kematian sebesar 1 miliar rupiah" !! Namun dia tetap memaksa untuk menutup polisnya sambil berkata "kalau nanti saya

"Saya ga butuh Asuransi..!"

Saya Ga Butuh Asuransi
Anda tdk butuh Asuransi? coba renungkan dahulu artikel dibawah ini.
Mari perhatikan ….
Bagaimana pemerintah mengasuransi semua PNS di ASKES dan menyiapkan dana pensiunnya di TASPEN…
Bagaimana Semua BANK Mengasuransikan semua orang yang mengajukan kredit di bank tersebut…
Bagaimana setiap perusahaan pembiayaan maupun bank juga mengasuransikan setiap Jaminannya…
Rumah diasuransikan kebakaran, mobil di asuransi All risk dan lain-lain.
Pertanyaannya :
1. Apakah Semua Perusahaan tdk Punya UANG untuk biaya kesehatan karyawannya hingga harus membelikan Asuransi?
2. Apakah Para perusahaan Leasing YAKIN bahwa setiap rumah yg dijaminkan PASTI TERBAKAR hingga harus di asuransikan, atau
3. Setiap MOBIL PASTI HILANG hingga semua juga harus di asuransikan?